Aksi Tak Senonoh di Matim
Polisi Tetapkan Pria di Manggarai Timur Tersangka Dugaan Kasus Asusila Terhadap Bocah Disabilitas
Kini pelaku Eren sudah diamankan di ruang tahanan Polres Manggarai Timur untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Karena itu, kata Albina, maka perlu ada kanal-kanal baru untuk penyaluran stres-stres ini.
Maka recovery sosial harus didesain secara komunal agar proses pemulihan menjadi cepat.
"Psikologi masyarakat mengalami gangguan yang serius dampak dari perubahan iklim sosial saat pandemi. Penyaluran karena gangguan-gangguan ini harus dicarikan ruangnya, supaya tidak membabi buta dan liar. Jadi bunuh diri, tindakan asusila dan lain-lainnya adalah dampak dari stress yang mencari jalan keluar sendiri dan cenderung didasari frustrasi,"tutupnya.
Theresia Geram
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Manggarai Timur, Ny Theresia Wisang Agas mengecam keras pelaku kekerasan terhadap seroang bocah disabilitas di Manggarai Timur.
Ny Theresia sangat geram dan mengutuk keras terhadap pelaku pemerkosaan.
"Ini betul-betul biadap. Apapun alasannya pemerkosaan terhadap anak, apalagi anak disabilitas, ini adalah kejahatan pada kemanusiaan, dan merendahkan martabat kita sebagai manusia,"tegas Theresia Wisang kepada TRIBUNFLORES.COM, Minggu 6 Frebuari 2022.
Theresia mengingatkan pihak kepolisian serius menangani kasus-kasus begini, supaya tidak jadi preseden buruk dan orang menganggap persoalan ini bisa diselesaikan dengan cara kekeluargaan.
"Saya minta kepada pihak berwajib agar penanganan terhadap kasus seperti ini harus serius. Kejahatan seperti ini adalah kejahatan yang paling kejam dari semua kejahatan. Jangan main-main dengan kriminalitas seperti ini,"ungkap mantan aktivis PMKRI ini.
Bupati Prihatin
Sementara itu, Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, SH.,M.Hum, mengaku sangat prihatin dengan peristiwa yang dialami oleh seorang bocah penyandang disabilitas.
Diketahui, bocah penyandang disabilitas tersebut menjadi korban aksi tak senonoh yang diduga dilakukan oleh I (20) tetangga korban.
Bupati Agas melalui Kabag Prokopim Setda Manggarai Timur, Jefrin Haryanto, kepada TRIBUNFLORES.COM, Minggu 6 Februari 2022, mengatakan, Bupati Agas mengimbau kepada semua pihak untuk selalu mawas diri dan saling peduli.
Menurut Bupati Agas, situasi saat ini dibutuhkan sikap untuk saling peduli dan saling menjaga, karena potensi aksi tak senonoh baik sebagai pelaku maupun korban bisa ada dimana saja dan pada siapa saja.
"Secepatnya saya akan berdiskusi dengan para pihak dan mungkin masukan dari ahli terkait bagaimana mengantisipasi dan merumuskan langkah-langkah kongkrit untuk menghadapi situasi ini,"ungkapnya.