Berita Manggarai Timur
Sofia Mistika Riwu Terpilih Aklamasi Pimpin PPNI Manggarai Timur
Sofia Mistika Riwu S.Kep,Ners terpilih aklamasi memimpin PPNI Kabupaten Manggarai Timur periode 2022-2027 menggantikan Titus Dornus.
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo
TRIBUNFLORES.COM,BORONG-Sofia Mistika Riwu S.Kep,Ners menahkodai PPNI Kabupaten Manggarai Timur (Matim) Periode 2022-2027 menggantikan Titus Dornus. Sofia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-III DPD PPNI Kabupaten Manggarai Timur di Aula Kevikepan Borong, Kecamatan Borong, Rabu 10 Agustus 2022.
Ketua Panitia Musda III DPD PPNI Timur, Irenius Tena,S.Kep,Ners menjelaskan mekanisme pemilihan Ketua DPD PPNI Manggarai Timur pada Musda III dilakukan secara aklamasi dari 21 Dewan Pengurus Komisariat (DPK) yang ikut menentukan pilihan.
Dipilih secara aklamasi karena hanya Sofia yang memenuhi syarat sebagai calon ketua. Sedangkan 3 calon lainnya dinyatakan gugur karena tidak memenuhi syarat. Karena itu, kata Iren, Sofia Mistika Riwu ditetapkan sebagai ketua DPD PPNI Kabupaten Manggarai Timur. Pelantikan dilakukan oleh Sekretaris DPW PPNI NTT, Kori Limbong,S.Kep,Ns,M.Kep.
Ketua DPD PPNI periode 2016-2022, Titus Dornus mengatakan PPNI Manggarai Timur berupaya untuk memperbaiki kinerja dan profesionalisme di bidang keperawatan agar kiprahnya semakin nyata dirasakan oleh masyarakat.
Baca juga: Sebuah Mobil Terbalik di Kampung Golo Manggarai Timur, Sopir dan Kondektur Selamat
Pembenahan organisasi secara internal dalam rangka membangun kapasitas profesional anggota untuk memiliki pengetahuan dan teknologi yang 'up to date' melalui seminar ilmiah, pertemuan ilmiah terus menerus dilakukan agar dapat memberikan kepuasan pelayanan kepada masyarakat dan pada akhirnya memberikan kesejahteraan kepada perawat sendiri. .
Menurut Titus, Musda III PPNI menunjukan bahwa keberadaan organisasi tetap hidup dan terus berbenah untuk mendukung pelayanan kesehatan masyarakat. Sesuai AD/ART PPNI, Musda wajib dilaksanakan setelah pelaksanaan Muswil.
Pelaksanaan Musda memiliki kedudukan yang tinggi dan strategis dalam suatu organisasi, karena sangat menentukan keberadaan dan nasib perawat. Karena itu Musda 3 PPNI perlu dilaksanakan dengan baik sehingga pada akhirnya dapat menghasilkan kader-kader baru yang tangguh, dapat melanjutkan rencana kegiatan yang belum terealisasi dan selalu tanggap terhadap berbagai masalah keperawatan, baik menyangkut individu perawat maupun menyangkut dunia kerja dan kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan keperawatan.
Lanjut Titus, banyak persoalan yang ditemukan dalam organisasi profesi keperawatan diantaranya registrasi perawat yang harus dibuktikan dengan kepemilikan STR, ujian retaker perawat, kinerja perawat, remunerasi perawat serta pengaturan tenaga keperawatan baik di RS swasta maupun RS pemerintah.
Baca juga: Kapolres Manggarai Timur Bilang Tidak Benar Polisi Meninggal Akibat Mobil Terbalik di Walengga
Diharapkan pengurus terpilih dan program kerja yang disusun dapat merespon kebutuhan perawat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme perawat.
Titus juga mengatakan, pelaksanaan Musda ini mengangkat tema 'Perawat Bersama Masyarakat Untuk Manggarai Timur Sejahtera, Berdaya dan Berbudaya' sejalan dengan program unggulan pemerintah Kabupaten Manggarai Timur, dimana perawat berperan aktif dalam mendukung pembangunan dalam bidang kesehatan.
"Semoga pelaksanaan Musda ini dapat menghasilkan rekomendasi untuk ditindaklanjuti oleh pengurus yang baru dan tentunya program yang akan direkomendasikan ke pengurus baru tetap berdampak pada peningkatan kualitas kesehatan masyarakat Manggarai Timur," ujarnya.
Menurut Titus, keberadaan organisasi PPNI Manggarai Timur tidak terlepas dari dukungan dan bantuan berbagai pihak. Karena itu disampaikan terima kasih kepada Bupati, Pimpinan DPRD, OPD terkait dan pihak lainya.
Baca juga: Bupati Agas Kagum, Sunset in The Sky Dampek Manggarai Timur Bisa Jadi Alternatif Dikunjungi Tamu G20
Sekretaris DPW PPNI NTT, Kori Limbong, dalam sambutanya meminta agar melalui momen Musda tersebut merancanakan program-program strategis sesuai kebutuhan anggota maupun masyarakat di Kabupaten Manggarai Timur.
Selain itu, siapapun yang terpilih sebagai ketua DPD PPNI Kabupaten Manggarai Timur Periode 2022-2017 harus bekerja sama dan bersinergi bersama anggota untuk membantu pemerintah membangun Kabupaten Manggarai Timur dari bidang Kesehatan.
"Setelah Musda ini, mari kita jalankan secara bersama membangun organiasi sesuai peran masing-masing dalam menjalankan organisasi ini. Siapa pun pemimpin itu hanya menakodhi, tetapi untuk menjalankan roda organisasi tentu harus bekerja sama dan bersinergi baik dengan pengurus dan anggota serta pihak lainya sehingga organisasi ini dapat memajukan organisasi,"UjarNya.
Menurutnya sangat penting dalam berorganisasi profesi. Organisasi profesi ini juga sebagai wadah untuk dapat mengatasi semua persoalan-persoalan yang dihadapi.
Baca juga: Jelang Soeratin Cup Beberapa Pemain Manggarai Timur Undur Diri
Kori juga menyampaikan terima kasih kepada Pemda Manggarai Timur atas dukungan yang luar biasa kepada DPD PPNI selama ini. Ia juga memohon agar dukungan iti terus diberikan kepada PPNI ke depan.
Kori juga menyampaikan terima kasih kepada pemimpin dan pengurus yang lama, khususnya Ketua yang telah memimpin organisasi itu selama 2 periode. Ia berharap kepada Pemimpin sebelumnya untuk terus membimbing pemimpin baru sebagai kaderisasi agar organisasi itu terus berjalan dan program-program kerja yang dihasilkan dapat dijalankan dengan baik untuk organisasi dan masyarakat.
Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, SH.,M.Hum sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Adolfus J Tahu, menyampaikan apresiasi positif atas terselenggaranya Musda tersebut.
Menurutnya, terlaksananya musyawarah ini untuk sehatnya tubuh organisasi, dimana seluruh anggotanya memiliki kepedulian yang sama dan berkomitmen untuk memajukan organisasi. Selain itu, momentum musyawarah ini hendaknya menjadi kesempatan untuk merefleksi dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan serta program kerja, yang telah dilaksanakan selama tahun-tahun sebelumnya.
Baca juga: 1.200 Petani,Nelayan dan Tukang Manggarai Timur Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Bupati Agas mengimbau, agar PPNI dapat meningkatkan soliditasnya, sebab masing-masing-masing anggota memiliki tanggung jawab yang sama atas kemajuan organisasi. Soliditas ini hendaknya tidak hanya berlaku secara internal dalam kehidupan berorganisasi, namun juga di lapangan dalam menjalankan profesinya sebagai perawat terutama dalam situasi pandemi Covid-19 dan situasi kesehatan lainnya yang membutuhkan koordinasi cepat, karena profesi perawat sangat erat hubungannya dengan keselamatan dan nyawa manusia.
Bupati Agas juga berharap kepada, ketua dan pengurus PPNI terpilih yang mampu melaksanakan amanah dengan profesional dan penuh tanggung jawab. Selain itu, program kerja organisasi berikutnya dapat disusun sebaik-baiknya, dengan memperhatikan isu yang berkembang dan data valid yang ditemukan di lapangan.
"Dengan demikian, program kerja akan membumi, dan dapat bermanfaat lebih luas dalam kehidupan masyarakat Manggarai Timur," ujarNya.
Bupati Agas juga mengajak perawat di Kabupaten Manggarai Timur untuk mendukung pemerintah, dalam menyukseskan program Unggulan Manggarai Timur yang Sejahtera, Berdaya dan Berbudaya (Matim Seber) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan sasaran/penerapan paradigma sehat dan peningkatan pelayanan kesehatan.
Baca juga: Buka Turnamen Sepakbola, Bupati Manggarai Timur Diterima Ritual Adat
Bupati Agas juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh perawat di Kabupaten Manggarai Timur, atas peran besarnya bersama masyarakat dan pemerintah melakukan penanggulangan Covid-19. Karena tanpa peran dan pengorbanan perawat, tentunya pandemi tidak dapat terkendali dengan baik seperti saat ini.
Adapun hadir dalam kegiatan pembukaan Musda itu, Ketua DPRD Manggarai Timur, Heremias Dupa, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Timur, dr Surip Tintin, dan Direktur RSUD Borong, dr Emilia Yori Dorsi.
Berita Manggarai Timur lainnya