Berita Sikka
Penjelasan Danlanal Maumere Terkait Oknum Anggota TNI AL Lanal Maumere yang Diduga Terlibat Calo
Untuk itu, Danlanal Maumere berkomitmen apabila terbukti oknum NS tersebut melakukan pelanggaran yang sama yang bersangkutan akan terancam di pecat.
Samuel yang didampingi sang istri mengungkapkan, saat penyerahan uang tersebut, NS, oknum anggota TNI AL tersebut menjanjikan anaknya atas nama Laurensius Brin Disi langsung diterima menjadi anggota TNI AL, dan apabila tidak lolos seleksi maka uang tersebut akan dikembalikan.
"Kami sudah datangi dia. Tapi dia menghindar dari kami. Dua hanya baru kembalikan uang sebesar Rp. 17 juta. Sementara lainnya belum. Kami hanya bisa pasrah saja pak. Kami mohon pak panglima tolong bantu kami orang kecil ini," pinta Emilia Yuventa, ibu kandung Laurensius Brin Disi.
Emilia juga menambahkan, sehari sebelumnya, ada empat anggota Lanal sempat mendatangi rumah mereka dan menanyakan kejadian yang dialami dan dilakukan oknum TNI AL tersebut.
"Kami diminta esok, Senin, 31 Oktober 2022, datang ke Makolanal untuk bertemu pimpinan Lanal Maumere. Dan kemarin ada oknum TNI AL datang ke rumah ini dan menanyakan kejadian ini," tutur Emilia.
Baca juga: Tokoh Masyarakat Minta Panglima TNI Pecat Anggota Lanal Maumere yang Diduga Jadi Calo Casis di Sikka
Minta Panglima TNI
Sebelumnya, Tokoh masyarakat Desa Habi, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, Faustinus Vasko ikut menanggapi kasus dugaan pencalonan yang melibatkan, NS, oknum anggota TNI AL Lanal Maumere yang meminta uang sebesar Rp 70 juta kepada casis tamtama pada tahun 2021 lalu.
Mantan anggota DPRD Sikka itu bahkan meminta agar Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa menindak tegas oknum anggota TNI AL Lanal Maumere itu.
Menurut Faustinus Vasko, tindakan oknum anggota TNI AL Lanal Maumere itu telah mencoreng citra dan nama baik institusi TNI AL.
"Itukan tindakan mencoreng nama baik institusi TNI AL, dan bisa saja kepercayaan masyarakat terhadap TNI AL hilang gara-gara tindakan oknum yang tidak bertanggung jawab, jadi saya minta Panglima TNI pecat saja oknum seperti itu," ujar Faustinus Vasko yang ditemui TribunFlores.Com di kediamannya di Lokaria, Desa Habi, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, Minggu, 30 Oktober 2022.
Sebelumnya diberitakan bahwa NS, oknum anggota TNI AL Lanal Maumere meminta uang sebesar Rp 70 juta kepada Paulus Samuel, warga Dusun Habi Langir, Desa Habi, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, Flores Nusa Tenggara Timur agar anaknya Laurensius Brin Disi lolos menjadi anggota TNI AL pada tahun 2021 lalu.
Namun, pada saat seleksi, Laurensius Brin Disi ternyata gugur pada tes kesehatan.
Berdasarkan perjanjian antara oknum anggota TNI AL Lanal Maumere, NS bersama orang tua Laurensius Brin Disi, apabila tidak lolos maka uang tersebut akan dikembalikan.
Namun, hingga saat ini uang tersebut baru dikembalikan sebesar Rp 17 juta rupiah dan tersisa Rp 53 juta rupiah.
Tindak Tegas
Sementara itu, Komandan Lanal Maumere (Danlanal), Kolonel Laut (P) Ady Dharmawan, S.I.P., P.S.C., merespon cepat laporan warga yang merasa dirugikan oleh oknum anggota Lanal Maumere terkait percaloan dalam penerimaan calon siswa pada tahun 2021 lalu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/Oknum-Anggota-TNI-AL-Lanal-Maumere-Tipu-Warga-Sikka-di-Flores.jpg)