Berita NTT

Kronologi Seorang Anak di NTT Bacok Ayah Kandung Pakai Sajam

Kejadian bermula ketika pada Senin, 30 Oktober 2022, korban sedang tertidur. Tiba-tiba pelaku datang ke rumah korban sambil menggenggam sebilah parang

Editor: Gordy Donovan
ISTIMEWA
Ilustrasi Penganiayaan: Seorang Anak di NTT Bacok Ayah Kandung Pakai Sajam. Insiden pembacokan terhadap korban Hironimus Neno dengan menggunakan senjata tajam ini terjadi pada Senin, 30 Oktober 2022 sekitar pukul 17. 30 Wita. 

TRIBUNFLORES.COM, KEFAMENANU - Seorang anak di Desa Sainoni, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur, bernama HK tega membacok ayahnya Hironimus Neno (76) hingga mengalami luka sabetan serius.

Insiden pembacokan terhadap korban Hironimus Neno dengan menggunakan senjata tajam ini terjadi pada Senin, 30 Oktober 2022 sekitar pukul 17. 30 Wita.

Kapolsek Miomaffo Timur, Ipda Muhammad Arif Salama, S. H saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Rabu, 2 November 2022 membenarkan adanya informasi tersebut.

Ia menjelaskan, kronologi kejadian bermula ketika pada Senin, 30 Oktober 2022, korban sedang tertidur. Tiba-tiba pelaku datang ke rumah korban sambil menggenggam sebilah parang.

Baca juga: Puluhan Batang Kayu Sitaan Dinas Kehutanan Sikka Hilang, Diduga Diambil Terduga Pelaku Pembalakan

 

Saat tiba di rumah tersebut, pelaku menanyakan kepada cucu korban mengenai lokasi di mana ternak kambing diikat.

Pada saat yang sama, cucu korban menjelaskan kepada pelaku bahwa kambing sedang terikat di belakang rumah korban.

"Dia tanya, kambing ada dimana dan cucu korban menyampaikan kambing ada diikat di belakang rumah," ucapnya.

Pasca menerima jawaban dari cucu korban tersebut, tanpa basa-basi, pelaku yang sedang tersulut emosi masuk ke dalam rumah dan membacok korban dengan sebilah parang dan mengenai bagian kepala korban.

Baca juga: Ombudsman NTT Minta Jika Ada Penyimpangan Prosedur Pembuatan SIM Silakan Lapor ke Nomor 08111453737

Akibat penganiayaan menggunakan senjata tajam tersebut, korban mengalami luka robek akibat sabetan benda tajam di bagian kepala.

Setelah mengalami pembacokan itu, korban langsung mendatangi SPKT Polsek Miomaffo Timur dan melaporkan peristiwa yang dialaminya.

"Kami menerima Laporan dan sudah dilakukan upaya pengobatan dan visum," ungkap Ipda Arif.

Hingga saat ini korban sementara menjalani rawat jalan pasca dianiaya oleh anaknya. Sedangkan pelaku masih dalam proses pengejaran oleh pihak kepolisian.

Dikatakan Ipda Arif, saat ini laporan tersebut masih dalam tahap penyelidikan. Sedang motif perbuatan korban masih dalam proses penyelidikan. (Pos Kupang.Com).


Berita NTT lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved