Natal dan Tahun Baru

Jelang Nataru 2023 Harga Daging Babi di Pasar Alok Sikka Mencapai 120 Ribu Per Kilo

Menjelang Natal dan tahun baru 2023 Harga Daging Babi di Pasar Alok Sikka Mencapai 120 Ribu Per Kilo. Harga daging di Pasar Alok naik.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / MARIA MANGKUNG
PENJUAL DAGING - Rudal Penjual daging babi di Pasar Alok sedang menjual daging sambil menjelaskan harga daging menjelang Nataru 2023, Selasa, 6 Desember 2022. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Ria Mangkung

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru (Nataru) 2023 harga daging babi di Pasar Alok, Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur mencapai 120 ribu per kilogram.

Diketahui sebelumnya harga daging di Sikka biasanya mencapai 90 ribu per kilo, kini mengalami kenaikan menjadi 120 ribu per kilo.

Rudal salah satu pedang daging di Pasar Alok kepada TribunFlores.com, Selasa 6 Desember 2022 pagi, kenaikan tersebut diakibatkan semakin sedikitnya peternakan babi karena efek dari virus yang sempat melanda ternak babi di Sikka.

"Harga daging babi tetap sama 120 ribu per kilo sejak masa pandemi itu. Kalau sebelum pandemi 90 ribu per kilo. Harga menjelang Nataru per hari ini saya jual 120 ribu per kilo," ucap Rudal.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Beras di Sikka Masih Mencukupi untuk Tiga Bulan

 

Rudal menjelaskan kenaikan harga daging babi dikarenakan stok babi yang mau dipotong saat ini sudah berkurang.

"Ini dikarenakan virus yang menyerang ternak babi sehingga membuat banyak hewan babi mati. Sekarang kita susah cari ternak babi di warga," tuturnya.

Sementara menurut Robeth, pedagang daging sapi di Pasar Alok menuturkan, harga daging sapi menjelang Nataru untuk sementara ini masih dengan harga normal yaitu 100 ribu per kilo.

"Harga masih sama saja 100 ribu per kilo, kalau tulangnya 80 ribu per kilo dan bagian dalamnya juga sama yaitu 80 ribu perkilo," ujar Robeth.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Bawang di Sikka Melonjak

Hal yang sama juga dikatakan Jeni penjual ayam pedaging di sisi bagian Timur Pasar Alok. Ia mengatakan menjelang Nataru 2023, ayam pedaging yang dijualnya hingga kini tetap pada harga sebelumnya yaitu 60 ribu per ekor.

"Masih sama dengan sebelumnya ada yang 60 ribu per ekor dan ada yang 70 ribu per ekor, tergantung berat dari masing-masing ternak ayam," tuturnya.

Jeni juga menjelaskan jika harga ayam per ekor suatu waktu bisa berubah-ubah sesuai stok ayam yang didapatkannya dari tangan penjual pertama.

Berita Nataru lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved