Pria di Sikka yang Potong Bagian Sensitifnya Terlibat Kasus Persetubuhan Anak, Polisi: Dia Ada Kasus

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - YDB (32) pria asal Dusun Hepang RT 018 RW 007 Desa Nenbura Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka melakukan aksi potong bagian sensitifnya, Sabtu 11 Februari 2023 sekira pukul 13.00 Wita.

YDB awalnya pamit untuk mandi ke kamar mandi dan seorang saksi kaget karena sudah melihat korban tergeletak di depan pintu kamar mandi.

Disebutkan, YDB melakukan aksi tersebut karena diduga stres karena terlibat kasus persetubuhan anak dibawah umur di Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka.

Demikian dikatakan Kapolsek Bola Iptu Muhammadong Said saat dihubungi TribunFlores.com, Sabtu 11 Februari 2023 sore.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pamit ke Kamar Mandi, Pria di Sikka Potong Bagian Sensitifnya Sendiri

Menurutnya, Kasus persetubuhan anak dibawah umur yang melibatkan YDB sudah dilaporkan keluarga ke Mapolres Sikka dan rencananya YDB akan dijemput Polisi senin, 13 Februari 2023.

"Dia ada kasus, beberapa hari yang lalu dilaporkan ke Polres Sikka masalah kasus persetubuhan anak dibawah umur, jadi sudah dalam proses, rencananya hari Senin ini kami akan jemput dia bawa ke Polres, tiba-tiba mungkin dengan kasus ini dia stres sehingga pamit ke kamar mandi dan memotong alat sensitifnya," uarnya

Pamit ke Kamar Mandi

Sebelumnya, YDB (32) pria asal Dusun Hepang RT 018 RW 007 Desa Nenbura Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka melakukan aksi potong bagian sensitifnya, Sabtu 11 Februari 2023 sekira pukul 13.00 Wita.

YDB awalnya pamit untuk mandi ke kamar mandi dan seorang saksi kaget karena sudah melihat korban tergeletak di depan pintu kamar mandi.

Kapolsek Bola Ipda Muhammadong Said membenarkan kejadian itu.

Kata Kapolsek, kejadian itu merupakan peristiwa percobaan bunuh diri oleh korban di dalam kamar mandi milik mereka.

Baca juga: Penemuan Bayi di Kloangpopot, Polisi Bilang Takut Aibnya Terbongkar Pelaku Melahirkan di Pondok

Awalnya korban dan saksi 1 sedang duduk bercerita dalam rumah korban, kemudian korban pamit untuk mandi.

"Pada saat itu saksi 3 hendak ke kamar mandi dan menemukan korban sudah tergeletak di depan pintu kamar mandi, dan bagian selangkangan sekitar alat kelamin korban keluar darah.
Kemudian saksi 3 berteriak meminta pertolongan, dan tetangga sekitar datang, lalu korban di bawa ke Puskesmas Habibola,"ujarnya.

Ia menjelaskan pihak Puskesmas Habibola telah merujuk korban RSUD TC. Hilers Maumere.

"Korban mengalami luka potong pada selangkangan sekitar alat kelaminnya,"ujarnya.

Ia mengatakan barang bukti yang ditemukan di TKP satu ( 1 ) buah parang, satu (1) lembar baju kaos warna hitam, alat kelamin korban yang terpotong.

Ikuti Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di GOOGLE NEWS