Penyidik Kejari Sikka Periksa 3 Saksi Lagi dalam Kasus Dugaan Korupsi BTT di BPBD Sikka

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Sikka kembali memeriksa tiga orang saksi dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi dana BTT pada BPBD Kabupaten Sikka tahun anggaran 2021.

Pemeriksaan itu dilaksanakan, Senin, 13 Februari 2023 di Kantor Kejaksaan Negeri Sikka.

Ketiga saksi yang diperiksa antara lain TC, MS dan YC.

Pemeriksaan ketiga saksi tersebut terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi pengadaan kebutuhan dasar permakanan dalam penanganan tanggap darurat Covid-19 bagi pasien, petugas pendukung dan pengamanan di tempat karantina, pengadaan kebutuhan minum dan logistik/perlengkapan dalam penanganan tanggap darurat tertentu wabah Covid-19 pada tempat karantina dan pengadaan barang kebutuhan dasar masyarakat korban bencana alam pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sikka tahun anggaran 2021.

Baca juga: Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dana BTT di Sikka Bertambah Dua Orang

Sebelumnya, Penyidik Kejaksaan Negeri Sikka sudah menetapkan sebanyak empat orang tersangka dalam kasus tersebut antara lain MDB selaku Kepala Pelaksana/Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada BPBD Kabupaten Sikka dan MRL selaku Bendahara Pengeluaran Pembantu Pejabat Pengelolaan Keuangan Daerah (PPKD) pada BPBD Kabupaten Sikka, Rabu, 8 Februari 2023.

Sedangkan dua tersangka lainnya EH selaku Kepala Sub Bidang Logistik dan Bidang Kedaruratan Logistik BPBD Kabupaten Sikka dan LG selaku Direktur CV. Dewi Sartika ditetapkan, Kamis, 9 Februari 2023.

Baca juga: Dua Tersangka Dugaan Korupsi Dana BTT di Sikka Terancam Lima Tahun Penjara

Saat ini, empat tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dana BTT pada BPBD Kabupaten Sikka tahun anggaran 2021 dititip di sel tahanan Mapolres Sikka.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News