Berita Manggarai Timur
Jalan Menuju 2 Desa di Ranamese Manggarai Timur Rusak Parah
Jalan menuju dua desa yakni Desa Compang Teber dan Desa Golo Rutuk di Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur semakin rusak parah.
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo
TRIBUNFLORES.COM, BORONG - Jalan menuju dua desa yakni Desa Compang Teber dan Desa Golo Rutuk di Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur semakin rusak parah.
Edy Dahal, salah satu warga kepada TRIBUNFLORES.COM, Rabu 8 Maret 2023, mengatakan, kondisi jalan menuju ke dua desa itu kini rusak semakin parah. Badan jalan yang pernah terbuat dari aspal itu kini hampir semuanya terkelupas.
Akibatnya jalan berlubang-lubang, beralaskan tanah dan bebatuan besar serta berlumpur dan licin jika saat musim hujan. Kendaraan yang melintas baik sepeda motor mau pun mobil harus penuh ekstra hati-hati.
Kerusakan jalan itu kata Edy, dengan panjang sekitar 6 kilometer lebih.
Baca juga: Maling Gasak Alkes di Puskesmas Poned Mukun Kota Komba Utara Manggarai Timur
"Kalau jalan dari pertigaan Majok-Teber kira-kira 3 kiloan meter. Tapi, jika ruas jalan yang rusak lainnya dari jembatan Wae Dingin sampai pertigaan Majok-Teber 2 kiloan meter. Jika diakumulasi secara keseluruhan bisa mencapai 6 kilometer dari Wae Dingin sampai Teber,"terang Edy.
Warga lainya, Anton Jamput, juga mengatakan, kondisi kerusakan jalan itu susah lama dan hampir semuanya rusak parah. Namun, karena pada tahun anggaran 2022 lalu sudah diperbaiki sebagian dari pertigaan jalan Negara Trans Flores sampai di jembatan Wae Dingin.
Baca juga: 15 Jam Hilang di Pantai Angker, Nelayan Asal Flores Timur Ditemukan Tak Bernyawa
Karena itu, Anton juga meminta agar DPRD sebagai wakil rakyat utusan rakyat di Dapil Borong-Ranamese khususnya wakil rakyat dari wilayah Ranamese agar memperhatikan kerusakan jalan itu dengan memperjuangkan kepada Pemerintah Daerah.
Karena menurut Anton jalan itu sangat strategis sebagai penghubung transportasi yang mengangkut masyarakat dan hasil pertanian dan perkebunan seperti padi, kopi, cengkeh dan lain sebagainya dari dua wilayah yakni Desa Compang Teber dan Desa Golo Rutuk.
"Desa Compang Teber ini juga terkenal dengan obyek wisata alam yang menakjubkan, sehingga perlu diperbaiki," Ujarnya.
Masih menurut Anton, jika jalan diperbaiki maka arus transportasi tidak terganggu dan ekonomi masyarakat pun bisa tumbuh dengan baik. (rob)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Denda Adat 3 Ekor Babi Jika Langgar Muro, Ikhtiar Jaga Alam di Tapobaran Lembata |
![]() |
---|
Truk F Ungkap Fakta-fakta Kekerasan Seksual Terhadap Anak dan Perempuan di Sikka dan Ende |
![]() |
---|
15 Jam Hilang di Pantai Angker, Nelayan Asal Flores Timur Ditemukan Tak Bernyawa |
![]() |
---|
Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Sikka Meningkat, Truk F Beberkan Motifnya |
![]() |
---|
Maling Gasak Alkes di Puskesmas Poned Mukun Kota Komba Utara Manggarai Timur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.