Konektivitas NTT-Dili Timor Leste Terhubung Lewat Angkutan Darat

"Tol laut sudah jalan (ke Timor Leste), untuk barang sudah jalan. Untuk penumpang nanti ke depan, tidak lama lagi," kata gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat saat dimintai tanggapannya tentang pertanyaan Soares.

Warga Senang

Hadirnya angkutan darat untuk Timor Leste dan NTT ini memberi dampak. Warga antusias menerima terobosan tersebut.

Kristo Moniz, misalnya. Ia sangat senang mendapat kabar ini. Mendapat informasi dari media sosial, Kristo aktif mencari detail layanan ini. Hasilnya dia dikonfirmasi untuk menjadi salah satu penumpang perdana bis Kupang - Dili dengan armada DAMRI dan Bagong.

"Kita pasti senang. Dari Dili, kan langsung. Lebih nyaman," sebut dia.

Sebagai seorang pekerja yang sering ke luar daerah, Kristo mengaku akan sangat terbantu. Apalagi, dirinya yang menetap di Dili. Dia memastikan bahwa layanan ini sangat bermanfaat.

Dengan fasilitas yang terbilang nyaman, harga angkutan ini menjadi tidak masalah. Karena tunjangan fasilitas. Kristo membandingkan dengan travel yang biasa ia tumpangi.

Penumpang harus berdempetan selama perjalanan dari Kupang. Berprofesi sebagai pekerja NGO, intensitas bepergian termaksuk ke NTT akan lebih tinggi. Ia mengaku memerlukan kendaraan yang cukup nyaman untuk hal ini.

"Kalau ada keperluan pasti bolak balik. Nanti bisa dengan keluarga ke NTT dan Dili, ini lebih membantu," kata dia lagi. (Fan)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News