Berita Ngada

Kakak Sulung Ungkap Alasan Marselino Ferdinan Pulang ke Bajawa

Menurutnya, sebelum Sea Games 2023 Marselino Ferdinan bernazar akan pulang bersama keluarga ke Boua, jika berhasil

Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/SCREENSHOT
Kakak Sulung Marselino Ferdinan, Alesandro Firdian Tangi yang akrab disapa Sandro. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Oris Goti

TRIBUNFLORES.COM, BAJAWA - Ada cerita di balik kepulangan Marselino Ferdinan Dhewa Kedhi (18) ke Kampung halamannya di Ngada.

Marselino Ferdinan bersama keluarga intinya, tiba di kampung halaman, Boua, Kecamatan Bajawa, kemarin Minggu 21 Mei 2023.

Di Boua, Marselino Ferdinan bersama keluarga tinggal di rumah almarhum kakeknya, Moses Dhewa.

Alesandro Firdian Tangi atau akrab disapa Sandro, kepada TRIBUNFLORES.COM, menceritakan rencana kepulangan Marselino Ferdinan ke Boua tidak muncul tiba - tiba.

Baca juga: Pesan Menyentuh Marselino Ferdinan untuk PSN Ngada Junior

 

Menurutnya, sebelum Sea Games 2023 Marselino Ferdinan bernazar akan pulang bersama keluarga ke Boua, jika berhasil membawa Timnas Indonesia U 22 meraih medali emas.

Jadi, Marselino Ferdinan bersama keluarga pulang ke Boua untuk memenuhi nazarnya sendiri.

Selain itu, Marselino Ferdinan ingin secara langsung menyampaikan kabar gembira kepada keluarga soal torehan prestasi Timnas Indonesia di Sea Games 2023.

Marselino Ferdinan Pemain yang Unik

Kletus Gabhe Pelatih PSN Ngada menyebut Marselino Ferdinan Dhewa Kedhi (18) adalah sosok pemain yang unik.

Hal itu disampaikan Kletus Gabhe saat diwawancarai TRIBUNFLORES.COM di rumah kakek Marselino Ferdinan di Kampung Boua, Kecamatan Bajawa, Ngada, Minggu 21 Mei 2023.

Pelatih yang membawa PSN Ngada U 17 menjuarai Soeratin Cup NTT pada 2022 itu, juga gembira dengan kepulangan Marselino ke Boua.

Bagi Kletus kehadiran sosok Marselino Ferdinan membawa energi dan motivasi bagi bakat - bakat muda sepak bola Ngada.

Menurutnya, sosok Marselino merupakan gambaran riil bahwa sepak bola ketika ditekuni sungguh, memberikan dampak dan sesuatu yang berharga.

Oleh karena itu, Kletus Gabhe sangat berharap lahir Marselino baru dari Ngada. Namun dia menegaskan, apa yang dicapai oleh Marselino hari ini, bukanlah suatu perjuangan yang mudah, sebab butuh keberanian, disiplin, kemauan dan dukungan.

"Jadi kita harus bisa keluar dari zona nyaman. Jangan hanya berpikir main di Ngada atau NTT saja," kata Kletus.

Soal potensi, lanjutnya, Ngada sangat punya potensi. Selain bakat bakat alami, juga didukung dengan banyaknya lapangan sepak bola yang hampir selalu ada di setiap kampung dan animo masyarakat Ngada pada sepak bola juga tinggi, hanya tinggal bagaimana potensi ini disikapi secara berjenjang, tersistem dan terarah. (ORC).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved