Kantor Dinkes Provinsi NTT Terbakar
Kantor Dinkes NTT Terbakar, Joneidi Lihat Api dari Lantai Dua
Setidaknya ada sebanyak tiga unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan kobaran api tersebut.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
"Anabua (anak) lihat api dari (gedung) belakang lantai dua. Saya keluar dan lihat betul ada api,"ujar Joneidi Dethan, saksi mata.
TRIBUNFLORES.COM, KUPANG - Joneidi Dethan (53), seorang saksi mata mengaku melihat sumber api pertama kali muncul dari bagian belakang lantai dua kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) NTT.
Kantor Dinkes NTT yang beralamat di Jalan Palapa Kota Kupang, terbakar pada Selasa (23/9) petang. Selang berapa lama, warga mulai mendatangi lokasi kejadian di Jalan Palapa, Kota Kupang.
Pantauan Pos Kupang, api membakar habis kantor tersebut. Kaca jendela kantor tersebut pecah dan suara teriakan warga terdengar riuh di lokasi. Beberapa orang berteriak meminta warga mendekati lokasi kebakaran. Meski demikian, beberapa warga nekat memindahkan sepeda motor mereka yang masih diparkir di halaman depan kantor tersebut.
Disela-sela kebakaran terjadi, terdengar beberapa bunyi dentuman dari dalam kantor tersebut. Ledakan tersebut terdengar cukup keras hingga membuat warga yang menonton di luar gedung itu berteriak. Kobaran api semakin membesar hingga membakar hampir seluruh bagian gedung lantai satu dan dua.
Baca juga: Kantor Dinkes NTT Terbakar, Warga Sebut Sumber Api dari Bagian Belakang Kantor
Setidaknya ada sebanyak tiga unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan kobaran api tersebut.
Sebuah mobil water canon milik Polresta Kupang Kota juga mendatangi lokasi untuk memadamkan api.
Kebakaran itu mengundang perhatian warga sekitar dan pejalan kaki yang melewati tempat itu.
Ratusan warga yang menonton tersebut mengabadikan momen kebakaran tersebut, dengan smartphone mereka.
Kondisi arus lalu lintas di Jalan Palapa ditutup sementara oleh pihak kepolisian agar tak menimbulkan tumpukan masyarakat disana. Warga yang hendak lewat lokasi tersebut harus putar balik dan mencari jalan alternatif lainnya.
Saksi mata, Joneidi mengungkapkan apa yang dilihatnya. "Anabua (anak) lihat api dari (gedung) belakang lantai dua. Saya keluar dan lihat betul ada api," ungkap Joneidi , kepada Pos Kupang di lokasi kejadian, Selasa malam, sambil menunjuk ke bagian belakang sisi kiri gedung lantai 2 tersebut.
Setelah melihat api di lantai dua gedung itu, Joneidi yang merupakan pedagang kaki lima (PKL) yang setiap hari berjualan di belakang kantor itu kemudian berlari menuju ke Pos Security untuk melaporkan informasi itu. "Saya langsung lari ke security, menyampaikan ada kebakaran di belakang," kata Joneidi.
Joneidi menambahkan, dia tidak mendengar ada bunti ledakan sebelum kejadian itu. Dan setelahnya api tersebut terus membesar. Menurut Joneidi, kejadian itu terjadi sekitar pukul 18.30 Wita.
Petugas keamanan yang mendengar informasi itu kemudian menghubungi petugas pemadam kebakaran Kota Kupang. Barulah sekitar satu jam kemudian, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi. "Kejadian sekitar jam 6 lewat, sudah gelap. Petugas pedamam datang sekitar satu jam lebih, saat itu api sudah besar," kata dia.
Kantor Dinkes Provinsi NTT Terbakar
Joneidi Lihat Api dari Lantai Dua
Kantor Dinkes NTT Terbakar
Tribun Flores.com
Ada Tower BTS Dekat Sekolah, Pelajar SD di Desa Mole Ende Kesulitan Akses Jaringan Internet |
![]() |
---|
Pelajar SD Simulasi ANBK di Hutan dan Rumah Warga, Begini Respon Kadis PK Ende |
![]() |
---|
Kanim Mamere Hadiri Rapat Persiapan Pemusnahan Arsip Fisik Fasilitatif dan Substantif |
![]() |
---|
IFTK Ledalero Selenggarakan Konferensi Internasional Teologi, Pembicara dari Belgia dan Australia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.