DBD di TTU

DBD di Kabupaten Timor Tengah Utara Capai 81 Kasus, Tertinggi di Kota Kefa 45 Kasus

Ia mengakui bahwa, ada peningkatan kasus DBD dalam kondisi perubahan cuaca beberapa waktu terakhir. Pasalnya

Editor: Nofri Fuka
POS-KUPANG.COM/DIONISIUS REBON 
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTU, Robertus Tjeunfin. 

Merespon peningkatan kasus tersebut, Robert mengimbau masyarakat memperhatikan tempat-tempat perindukan nyamuk Aedes aegypti seperti selokan, dan tempat penampungan air serta sampah kaleng bekas di sekitar pemukiman.

"Jadi prinsip 3M harus benar-benar dilaksanakan untuk mencegah DBD,"ujarnya.

Selain itu, apabila anak-anak mengalami gejala panas segera dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat seperti puskesmas atau polindes ataupun rumah sakit. Langkah tersebut dilakukan agar yang bersangkutan bisa mendapatkan pertolongan.

Tim Survey Dinas Kesehatan Kabupaten TTU selalu melakukan pemeriksaan dan pemantauan di lokasi dimana terdapat kasus DBD. Selain itu, Dinas Kesehatan juga melaksanakan sosialisasi keliling kepada masyarakat terutama di wilayah yang terdeteksi kasus DBD.

Wilayah-wilayah yang terdeteksi kasus DBD akan dilakukan fogging dengan radius 50 meter dari rumah penderita DBD tersebut.

Melalui berbagai upaya tersebut, Robert berharap jumlah kasus DBD di Kabupaten Timor Tengah Utara bisa diminimalisir. (*)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved