Aktivitas Gunung Lewotobi Laki laki
Gunung Lewotobi Laki-laki 6 Kali Tremor Non Harmonik dan 3 Kali Gempa Vulkanik Dalam
Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami 6 kali Tremor Non-Harmonik dengan amplitudo 4.4-7.4 mm, dan lama gempa 64-103 detik, Rabu (6/8/2025).
TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA- Petugas Pos Pengamat Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Yohanes Kolli Sorywutun, melaporkan aktivitas vulkanik gunung api ini periode 06:00-12:00 Wita, Rabu (6/8/2025).
Petugas Posmat melalui website MAGMA Indonesia mengungkapkan, gunung api terlihat jelas hingga tertutup kabut 0-I.
Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang tinggi sekitar 200-1000 meter dari puncak. Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah hingga sedang ke arah utara dan timur laut.
Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah hingga sedang ke arah utara dan timur laut. Suhu udara sekitar 23-24°C.
Sementara itu, berdasarkan pengamatan kegempaan pada periode tersebut terjadi 6 kali Tremor Non-Harmonik dengan amplitudo 4.4-7.4 mm, dan lama gempa 64-103 detik.
Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki 9 Kali Tremor Non Harmonik, Asap Kawah Tidak Teramati
Terjadi 5 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 3.7-7.4 mm, dan lama gempa 18-25 detik.
Terjadi 3 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 3.7-5.1 mm, S-P 1-1.7 detik dan lama gempa 9-10 detik.
Hingga saat ini tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Level IV atau Awas. Berikut imbauan PVMBG:
Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 Km dan Sektoral Barat Daya - Timur laut 7 km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki .
Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yan tidak jelas sumbernya.
Baca juga: Warga di Zona Rawan, PGA Lewotobi Diminta Rutin Laporkan Peringatan Dini
Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote.
Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki, memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.
Pemerintah daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Folres Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Becana Geologi, Badan Geologi di Bandung.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi akan selalu berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Satlak PB setempat dalam memberikan informasi tentang kegiatan G. Lewotobi Laki-laki.
Untuk informasi lebih jelas dapat mengubungi Pos Pengamatan G. Lewotobi Laki-laki atau mengubungi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral pada nomor telepon 022-7272606. (sumber:magma.esdm.go.id)
Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/Lewotobi-laki-rabu-6-agustus-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.