Pulau Padar Terancam Oligarki
DPRD Manggarai Barat Khawatir Pembangunan Bisa Rusak Pulau Padar
Anggota DPRD Manggarai Barat dari Fraksi Gerindra secara serius meragukan niat pemerintah pusat
Penulis: Petrus Chrisantus Gonzales | Editor: Ricko Wawo
Fraksi Gerindra berharap agar setiap rencana pembangunan di Pulau Padar dan seluruh kawasan konservasi Taman Nasional Komodo harus mengutamakan prinsip konservasi yang ketat, memastikan keberlanjutan, serta melibatkan masyarakat lokal sebagai penerima manfaat utama.
"Kami mengajak semua pihak untuk menjaga Pulau Padar sebagai aset ekologis dan identitas Manggarai Barat, bukan semata sebagai objek komersialisasi yang mengabaikan keberlanjutan lingkungan dan kepentingan masyarakat," pungkas Kanis.
Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Barat, Stefan Jemsifori menegaskan penataan Pulau Padar berdampak positif terhadap Kabupaten Manggarai Barat.
"Terkait rencana Penataan Pulau Padar merupakan kewenangan Pemerintah Pusat. Tentu Rencana Penataan ini sudah melalui Kajian dan akan melalui tahapan konsultasi publik," tuturnya, saat dihubungi TRIBUNFLORES.COM, Kamis (14/8/2025).
Disampaikan Stefan, dalam konsultasi publik Pemerintah Manggarai Barat bersama seluruh Stakeholder di Manggarai Barat akan di libatkan.
"Selaku Kepala Dinas Pariwisata Manggarai Barat saya melihat penataan yang dimaksud akan membawa dampak positif buat Manggarai Barat. Sebagai Destinasi Super Prioritas tentu akan meningkatkan kunjungan wisatawan, baik domestik maupun manca negara," tuturnya.
Lebih dari itu, Stefan menilai hal tersebut akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Manggarai Barat. Karena akan ada penyerapan tenaga kerja dalam jumlah besar yang akan menekan angka pengangguran.
"Tentu kita harapkan penataan itu harus memperhatikan kelestarian lingkungan agar pariwisata di Manggarai Barat dapat Berkelanjutan (Sustainable)," tutupnya. (moa)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
ITB Kembali Dukung Petani Desa Inerie Ngada: Dari VCO hingga Briket Tempurung |
![]() |
---|
Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas di Nagekeo 2025 Mencapai 26 Kasus, 2 Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Polisi Jual Beras Murah, 34 Ton Beras Disalurkan untuk Masyarakat Ende |
![]() |
---|
Turis Asal Italia Terkesan dengan Expo Pendidikan Manggarai Timur Tahun 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.