Berita Flores Timur

Satu Dekade Du Anyam dan Anyaman Hebat Ibu-ibu Flores Timur NTT

Ketekunan ibu-ibu penganyam dampingan Du Anyam telah menghasilkan beragam produk anyaman lontar dari tanah Pulau Solor,

Penulis: Paul Kabelen | Editor: Ricko Wawo
TRIBUNFLORES.COM/PAUL KABELEN
ANYAM-Ratusan ibu-ibu dampingan Du Anyam sedang menganyam daun lontar di Pamakayo, Desa Lewonama, Kecamatan Solor Barat, Kabupaten Flores Timur, Senin, 1 September 2025. 

Dengan cara ini, anyamanakan menjadi terus relevan, berkembang, dan memberi manfaat nyata bagi generasi hari ini. Sepanjang satu dekade, perjalanan Du Anyam ini melahirkan ribuan kisah perubahan.

"Perempuan yang kini memimpin kelompok, berperan dalam ketahanan ekonomi keluarga, hingga anak-anak yang dapat melanjutkan pendidikan lebih tinggi," katanya.

Melalui kegiatan menganyam bersama, tradisi ini terus dikenalkan dengan desain dan motif baru yang menegaskan bahwa anyaman adalah budaya yang dinamis, adaptif, dan selalu menemukan ruangnya di setiap zaman.

Puncak perayaan 10 tahun ini diwujudkan melalui Kegiatan Menganyam Bersama (KMB) 2025 di Lapangan Pamakayo, Desa Lewonama, Solor Barat, Flores Timur.

Ada 410 perempuan penganyam duduk bersama, menganyam secara serentak, menggambarkan aksi budaya, dan menandai perjalanan kolektif Du Anyam selama satu dekade terakhir. (Cbl)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved