Rutan Maumere

Mahasiswa Magang Psikologi Unipa Berbagi Keceriaan bersama Warga Binaan Rutan Maumere

Antusiasme tinggi terlihat jelas dari partisipasi aktif para WBP yang bersemangat mengikuti setiap sesi.

Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM / HO-HUMAS RUTAN MAUMERE
Mahasiswa Magang Psikologi Unipa Berbagi Keceriaan bersama Warga Binaan di Rutan Maumere. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE – Suasana di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Maumere terasa hidup dan penuh kehangatan. Mahasiswa magang dari Fakultas Psikologi Universitas Nusa Nipa (Unipa) mengadakan serangkaian kegiatan interaktif, termasuk senam dan berbagai fun games, bersama para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kegiatan ini diselenggarakan sebagai penunjang laporan magang mereka, dengan tujuan utama memberikan dukungan psikologis dan interaksi sosial yang positif bagi WBP. 

Antusiasme tinggi terlihat jelas dari partisipasi aktif para WBP yang bersemangat mengikuti setiap sesi.

Kepala Rutan Maumere, Wachid Kurniawan Budi Santoso, menyambut baik inisiatif ini, menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga pemasyarakatan dan dunia akademis.

"Kegiatan ini tidak sekadar hiburan, tetapi memiliki nilai terapi yang sangat besar," ujarnya. 

 

Baca juga: Doa dari Balik Jeruji: Warga Binaan Rutan Maumere Kirim Harapan untuk Indonesia

 

 

Ia menambahkan bahwa interaksi positif semacam ini sangat efektif untuk memulihkan semangat dan mental WBP, menunjukkan bahwa mereka tidak dilupakan oleh masyarakat. 

Beliau berharap kolaborasi serupa dapat terus berlanjut untuk menciptakan lingkungan pembinaan yang lebih humanis dan efektif.

Kegiatan diawali dengan senam bersama yang dipimpin oleh para mahasiswa magang, diiringi alunan musik yang energik. Setelah senam, acara dilanjutkan dengan fun games yang dirancang untuk melatih kerja sama tim dan kekompakan. 

Gelak tawa para WBP dan mahasiswa membuktikan bahwa keceriaan dapat hadir di mana saja.

Seorang mahasiswa magang mengungkapkan rasa haru atas respons positif dari WBP. 

"Pengalaman ini mengajarkan kami tentang empati dan resiliensi," katanya. "Kami melihat keinginan kuat mereka untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik."

Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam dan positif bagi para WBP.

Dengan adanya kegiatan ini, para mahasiswa magang telah membuktikan bahwa pendekatan yang humanis dan kolaboratif sangat efektif dalam proses pembinaan, membuka harapan baru yang penuh optimisme bagi WBP. Seluruh dokumentasi dan hasil kegiatan ini juga akan menjadi bagian integral dari laporan magang mereka.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved