ETMC Ende 2025

ETMC XXXIV Ende: Gagal Eksekusi Penalti, Perse Takluk di Kandang, Adi Atep Akui Performa Buruk

Eksekusi pinalti Adi Atep, kapten Perse Ende di menit ke 108 injury time tambahan waktu babak kedua gagal menjebol gawang Mardyan Ngoe

Editor: Ricko Wawo
TRIBUNFLORES.COM/ALBERT AQUINALDO
GAGAL - Kapten Perse Ende, Adi Atep berjalan lesu usai gagal mengeksekusi tendangan pinalti ke gawan CBN di laga pembuka El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXIV di Stadion Marilonga, Minggu (9/11/2025) malam di Stadion Marilonga. 

Sebagai manajer tim, Mikel Badeoda juga menyebut dirinya menerima semua kritikan dan masukkan dari seluruh masyarakat Kabupaten Ende atas hasil di laga pembuka. 

"Kritik ini menjadi motivasi dan kekuatan kami dan saya sudah sampaikan kepada pemain, kita dihujat habis-habisan olen netizen dan masyarakat Ende, tapi hujatan ini baik untuk kita untuk bisa merubah pertandingan kedua dan ketiga untuk menjawab kekecewaan masyarakat Ende," tandas Mikel. 

Jalannya Pertandingan

Sejak peluit babak pertama dibunyikan, kedua tim langsung memperagakan permainan terbuka dengan tensi tingi. 

Perse Ende yang dimotori sang kapten Adi Atep (10) tampil agresif dan beberapa kali menebar ancaman ke gawang CBN.

Namun, justru tim tamu CBN yang lebih dulu menciptakan peluang berbahaya. 
Di menit ke-9, tendangan keras pemain CBN membentur mistar gawang Melkior Doni. 

Dua menit berselang, kemelut di depan gawang hampir berbuah gol bagi tim tamu.

Tekanan itu justru membangkitkan semangat Laskar Kelimutu. 

Menit ke-24, Jacky Samuel (17) lolos dari kawalan bek CBN dan mengirim umpan matang kepada Zainal (21) yang langsung menembak mendatar ke sisi kanan gawang. Perse unggul 1–0.

Keunggulan itu tak bertahan lama. Jelang turun minum, Mikael Carvalo (11) sukses menyamakan kedudukan untuk CBN lewat tembakan terarah yang tak mampu dibendung Melkior Doni. 

Memasuki babak kedua, pelatih Perse melakukan pergantian dengan menarik Jacky Samuel dan memasukkan Sharul Muhamad (9). 

Masuknya Sharul menambah daya gedor Perse di awal babak kedua, namun justru CBN yang mampu menguasai permainan.

Pada menit ke-83, Yohanes Dake (9) memanfaatkan kelengahan lini belakang Perse dan mencetak gol kedua bagi CBN. Skor berubah menjadi 2–1 untuk tim tamu.

Perse berusaha keras mengejar ketertinggalan. Zainal hampir menyamakan kedudukan, tetapi tendangannya masih membentur tiang gawang yang dikawal Mardyan Ngoe.

Drama terjadi di menit-menit akhir. Wasit memberikan tambahan waktu tiga menit, namun laga berlangsung hingga menit ke-108 karena adanya insiden dan protes keras dari kubu CBN.

Kontroversi muncul saat wasit memberikan hadiah penalti bagi Perse setelah pemain belakang CBN dianggap melanggar di kotak terlarang. 

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved