Berita Lembata

Frater Paul Leo Leu Pimpin SMA SKO SMARD Lembata. 

Kongregasi Para Saudara Santa Perawan Maria, Bunda yang Berbelas Kasih melebarkan sayap mengelola SMA SKO San Bernardino (SMARD) Lembata.

Editor: Egy Moa
TRIBUN FLORES.COM/RICKO WAWO
Acara pelantikan Kepala SMA SKO San Bernardino (SMARD) Frater Paul Leo Leu, S.Pd, M.Si,Jumat 3 Juni 2022. 

Kelemahlembutan bagi pria yang suka tik-tok ini harus disertai disiplin. Para guru perlu menunjukkan teladan yang baik agar mudah diikuti dan diteladani para siswa. 

“Saat saya masuk di SMARD, meski sekolahnya kecil tetapi tertata dan anak-anak kelihatan bersikap dengan sangat baik. Itu adalah contoh yang baik yang telah ditinggalkan oleh Ibu Marlin Baok, M.Pd dalam menahkodai sekolah selama 5 tahun terakhir," demikian ungkapnya.

Baca juga: DPRD dan Penjabat Bupati Lembata Bahas Persiapan Liga 3 ETMC di Lembata

Untuk itu, Frater Paul mengucapkan terimakasih karena Ibu Marlin telah meletakkan dasar yang kokoh dan tinggal ia lanjutkan. Ia juga berterimakasih karena Ibu Marlin masih menyertainya sebagai Wakasek Kurikulum sekaligus menjadi representasi untuk pendirian Institut Teknologi dan Pendidikan Vokasi (INTEL) di Lembata. 

Branding SMARD 

Saat ditanya tentang apa program SMARD ke depannya? Paria asal Aliuroba Kedang itu mengatakan bahwa branding merupakan prioritas. 

“Sebagai sekolah olahraga, maka saya akan fokus pada cabang olahraga tertentu yang bisa dijadikan branding dan dikembangkan dengan fasilitas yang baik," tuturnya. 

Hal yang sama disampaikan Frater Paul pada saat tatap muda online dengan Yayasan Koker Niko Beeker sehari sebelum pelantikan.

Baca juga: Penjabat Bupati Lembata Beri Sinyal Penyesuaian Jabatan Kepala BAKD

Dr Wilhelmus Ola Rongan sangat sepakat dengan program branding. Namun demikian, Ola mengungkapkan bahwa perlu disertai identifikasi dengan data, lalu merumuskan fasilitas serta pelatih agar kemudian branding itu bisa terbentuk secara gradual. 

Hal yang sama ditekankan Dr Hipolitus Kristoforus Kewuel. Dosen Universitas Brawijaya itu bahkan menyatakan bahwa branding itu bisa dikembangkan lebih profesional menjadi seperti Training Centre (TC). Dari TC ini bisa jadi produk yang bisa menghidupi SMARD. 

Terkait branding, Wilem Lojor, pendiri Yayasan Koker mengatakan bahwa selama ini Kempo dan Pencak Silat merupakan program unggulan. 

“Ibu Rosalia Lepang Wator merupakan guru yang sangat berprestasi dan telah merebut medali emas dalam bidang Kempo. Karena itu, Kempo bisa menjadi salah satu cabang yang bisa diangkat menjadi branding Selain itu, pak Iron Tolok juga sangat piawai dalam pencak silat sehingga bisa diorbitkan menjadi cabang olahraga favorit," demikian ungka CEO Lembata Sport and Security.

Baca juga: Suku Kowalolong Layangkan Gugatan Kasus Tanah ke Pengadilan Negeri Lembata

Dalam acara tersebut, selain melantik Fr Paul Leo Leu CMM sebagai kepsek, juga dilantik Ibu Marlin Baok M.Pd sebagai Wakasek Kurikulum dan Ibu Rosalia Lepang Wator, S.Pd sebagai Wakasek Kesiswaan. 

Acara pelantikan yang dilaksanakan dalam kesederhanaan dan penuh sukacita itu dihadiri oleh perwakilan frater CMM Lamahora. Hadir Kepala SMA Don Bosco, Ketua Cabang Yayasan CMM Lembata, dan Sekretaris Yayasan. 

Selain itu hadir pengawas SMA se-Lembata yang menjadi sebuah tanda dukungan dan kerjasama ke depannya. Hujan lebat turun setelah acara pelantikan itu dimaknai Frater Paul sebagai sebuah berkat dari alam untuk karya baru. 

Berita Lembata lainnya

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved