Berita Manggarai Barat
Ini Rentetan Kasus Kecelakaan Kapal di Labuan Bajo Tahun 2024
Kecelakaan kapal di perairan Labuan Bajo dan sekitarnya, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur terus terjadi setiap tahun. Sejak Jan
Penulis: Berto Kalu | Editor: Ricko Wawo
Rinciannya, turis Jepang 3 orang, China 4, Inggris 2, Vietnam 2, Amerika 2, Malaysia 1, Prancis 1, dan Peru 1 orang. Semua turis itu dilaporkan selamat, sementara 1 anak buah kapal (ABK) mengalami luka bakar, 3 lainnya luka ringan hingga sesak nafas.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo, Stephanus Risdiyanto mengungkapkan dugaan awal kebakaran dipicu korsleting, sumber api berasal dari kamar mesin.
"Kemungkinan hubungan arus pendek di kamar mesin," jelas Stephanus, Kamis 2 Mei 2024.
Ia mengatakan begitu mendapat informasi pihaknya bersama tim emergency pelabuhan yang terdiri dari Polair, Basarnas, Kantor Kesehatan Pelabuhan, dan Lanal Labuan Bajo langsung bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.
"Saat ini semua awak dan penumpang sudah dievakuasi ke Labuan Bajo, korban luka sudah dibawa ke rumah sakit. Kapal yg terbakar masih diawasi dan diamankan RBB KSOP agar tidak mengganggu alur pelayaran," ujarnya.
Stephanus memastikan kapal mengantongi surat persetujuan berlayar (SPB) atau clarence out sebelum berlayar. "Surat-surat lengkap," tandasnya.
Sementara itu, Kasat Polairud Polres Manggarai Barat AKP I Wayan Merta mengatakan, dugaan penyebab kebakaran kapal masih dalam penyelidikan.
"Kami masih lakukan penyelidikan, yang terpenting semua penumpang dan wisatawan dalam keadaan selamat, hanya 1 orang yang mengalami luka bakar sedang ditangani di rumah sakit," ujarnya.
Kapal naas itu sebelumnya berangkat dari Labuan Bajo pada Rabu 1 Mei 2024, untuk melakukan trip ke sejumlah spot wisata.
Insiden terbaru terjadi pada Sabtu 22 Juni 2024, Kapal wisata Budi Utomo dan Kapal 'Hancur Karena Hobi' terseret arus kencang di perairan selatan Pulau Padar TN Komodo. Dua kecelakaan itu terjadi pada hari yang sama.
Empat orang harus dilarikan ke rumah sakit akibat kejadian itu, dua di antaranya adalah turis asing asal Spanyol, sementara korban lainnya adalah nahkoda dan pemandu wisata.
Usai dua kecelakaan itu KSOP Labuan Bajo langsung mengeluarkan Notice To Mariner (NTM) dan Broadcast Securite kepada kapal-kapal yang berlayar disekitar perairan Padar dan Pulau Komodo sebagai antisipasi kecelakaan pelayaran.
KSOP Klaim Kasus Kecelakaan Pelayaran di Labuan Bajo Turun
KSOP Kelas III Labuan Bajo mengklaim bahwa kasus kecelakaan pelayaran di Labuan Bajo secara rasio dari 2021 hingga 2023 terus menurun. Di tahun 2023, angka kecelakaan pelayaran berada di angka 0,036 persen.
Kasus kecelakaan kapal pariwisata
Rentetan Kasus Kecelakaan Kapal di Labuan Bajo
TribunFlores.com
| Ronaldo Bikin Rekor Lagi Saat Portugal Kalahkan Turki |
|
|---|
| Padma Indonesia Gelar Serial Diskusi Pencegahan Perdagangan Orang dan Migrasi Aman di NTT |
|
|---|
| DARURAT, Belerang Gunung Lewotobi Ancam Kesehatan, Warga Siram Rumah Pakai Air Campur Detol |
|
|---|
| Luncurkan Mars dan Maskot Pilkada Lembata 2024, KPU: Ta'an Tou, Ayo Memilih untuk Lembata |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/kapal-tenggelamas.jpg)