Berita Malaka

Forum Aliansi R4 Desak Pembatalan Hasil Seleksi PPPK Tahap 2 di Kabupaten Malaka

Forum Aliansi R4 secara resmi melayangkan penyanggahan terhadap hasil Seleksi Pegawai Pe

Editor: Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM/KRISTOFORUS BOTA
SELEKSI PPPK - Forum Aliansi R4 melayangkan penyanggahan terhadap hasil Seleksi PPPK Tahap 2 Tahun 2024 kepada Bupati Malaka, Kamis (17/7/2025). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Kristoforus Bota

POS-KUPANG.COM, BETUN - Forum Aliansi R4 secara resmi melayangkan penyanggahan terhadap hasil Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap 2 Tahun 2024 kepada Bupati Malaka, Kamis (17/7/2025). 

Penyanggahan itu disampaikan sebagai bentuk keberatan atas dugaan pelanggaran dalam proses seleksi yang dinilai tidak sesuai dengan regulasi nasional.

Ketua Forum Aliansi R4, Rui Steboun, kepada POS-KUPANG.COM menuntut agar hasil seleksi tersebut dibatalkan dan diumumkan ulang secara terbuka sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 

Rui menegaskan bahwa pihaknya menemukan sejumlah kejanggalan, khususnya terkait adanya data siluman dan ketidaksesuaian dengan Peraturan Menteri PAN-RB.

Baca juga: Mural Wajah Diogo Jota Selesai Dilukis di Dekat Anfield

“Kami menemukan indikasi data siluman dalam pengumuman hasil seleksi PPPK tahap 2 yang dirilis BKPSDM Kabupaten Malaka pada 14 Juli 2025. Secara khusus, data pada kode R3h dan R3b/L tidak sesuai dengan Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 347 Tahun 2024,” tegas Rui.

Menurutnya, peraturan tersebut menyebutkan bahwa yang berhak mengikuti seleksi adalah:

a. Pegawai yang terdaftar dalam Database Tenaga Non-ASN di BKN dan masih aktif bekerja di instansi pemerintah; atau
b. Pegawai yang aktif bekerja secara terus-menerus dalam dua tahun terakhir di instansi pemerintah.

Namun, hasil seleksi yang diumumkan dinilai tidak mengikuti ketentuan ini. 

Rui juga menyebutkan bahwa tambahan aturan yang digunakan dalam pengumuman hasil seleksi tidak mengacu pada Diktum ke-8 Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 15 Tahun 2025, yang kembali menegaskan pentingnya status aktif pegawai dalam database nasional.

Forum Aliansi R4 mencatat ada total 100 peserta seleksi yang diduga bermasalah. Dari jumlah itu, 80 orang tercatat dalam kategori R3b/L di bidang teknis dan kesehatan, serta 20 orang dalam kategori R3b di bidang teknis.

“Padahal, R3b adalah tenaga non-ASN yang aktif bekerja secara terus-menerus. Namun dari data yang kami kumpulkan, sebagian besar dari mereka sudah tidak aktif lagi bekerja dalam dua tahun terakhir,” ujarnya.

Menyikapi hal tersebut, Forum Aliansi R4 mendesak BKPSDM Kabupaten Malaka untuk melakukan verifikasi ulang terhadap seluruh peserta seleksi dan segera membatalkan pengumuman hasil seleksi sebelumnya.

Penyanggahan resmi tersebut juga telah disampaikan kepada BKPSDM Kabupaten Malaka, dengan tembusan kepada Bupati Malaka, Sekretaris Daerah Kabupaten Malaka, Sekretariat DPRD Malaka, serta lembaga terkait lainnya.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved