Berita TTU
Hadiri Misa di Paroki Hati Kudus Yesus Manumean, Bupati TTU: Tidak Ada Dendam Politik
Bupati Timor Tengah Utara, Yosep Falentinus Delasalle Kebo menghadiri perayaan Ekaristi di Paroki Hati Kudus Yesus Manumean.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
TRIBUNFLORES.COM, KEFAMENANU - Bupati Timor Tengah Utara, Yosep Falentinus Delasalle Kebo menghadiri perayaan Ekaristi di Paroki Hati Kudus Yesus Manumean, Kecamatan Biboki Feotleu, Kabupaten TTU, NTT. Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten TTU ini dalam rangka menjalankan agenda merayakan Perayaan Ekaristi keliling di setiap Paroki di wilayah Kabupaten TTU.
Dalam kunjungan ke Paroki Hati Kudus Yesus Manumean, Bupati TTU untuk yang ke 8 kali menghadiri perayaan Ekaristi di 8 paroki di Kabupaten. Agenda ini dipandang penting karena sebagai salah satu sarana atau media mendengar langsung aspirasi masyarakat di tingkat akar rumput.
Dalam kesempatan itu, Bupati TTU, Yosep Falentinus Delasalle Kebo mengapresiasi para ASN yang pernah dan sedang bertugas di wilayah Kecamatan Biboki Feotleu.
Baca juga: Dosen FKM Undana Kupang dan Mahasiswa Bikin Rukom Stunting di Oinlasi TTS NTT
Ia juga meminta masyarakat untuk melaporkan langsung permasalahan yang ada di desa maupun kecamatan ke Bupati TTU. Laporan tersebut bisa dilakukan secara langsung ke Kantor Bupati TTU maupun secara berjenjang.
Berdasarkan informasi yang diterima selama ini, banyak ASN yang takut dan khawatir bertugas di Kecamatan Biboki Feotleu. Padahal, mengabdikan diri di Kecamatan Biboki Feotleu sesuatu yang sangat baik dan membahagiakan.
"Padahal Manumean ini paling enak saya rasa. Kenapa dorang (mereka) takut ke sini," ujarnya dalam video yang diterima POS-KUPANG COM, Senin, 28 Juli 2025
Dengan berkunjung ke wilayah Kecamatan Biboki Feotleu, Falentinus memutuskan bahwa, mereka yang pernah mengabdikan diri lebih dari 2 tahun akan diprioritaskan dalam jabatan di pemerintahan.
Meskipun banyak orang memberikan stigma bahwa Manumean (Kecamatan Biboki Feotleu) merupakan tempat buangan para ASN tetapi dari tanah tersebut harus lahir sejumlah prestasi.
"Siapa yang pernah tugas di sini di atas 2 tahun, boleh minta jabatan mau apa saja saya kasih termasuk yang mengabdi di Puskesmas," ujarnya.
Ia bertekad meminta data yang ada di BKDPSDM Kabupaten TTU untuk mengecek data para ASN yang pernah mengabdikan diri di wilayah itu lebih dari 2 tahun. Mereka yang berniat untuk pindah tempat pengabdian akan diprioritaskan.
Orang nomor satu Kabupaten TTU ini berniat menghapus stigma pengabdian ASN di Kecamatan Biboki Feotleu sebagai korban salah pilihan politik.
"Di zaman saya bupati ini, kita tidak ada dendam politik itu. Tidak ada korban-korban politik. Kita mau TTU ini bagus, kita mau TTU ini maju dan semua yang terkait di dalamnya, masyarakat harus mendapat pelayanan maksimal," pungkasnya. (bbr)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Paroki Hati Kudus Yesus Manumean
Kantor Bupati TTU
Bupati TTU
Yosep Falentinus Delasalle Kebo
Bupati TTU Valen Kebo
Tribun Flores.com
Dosen FKM Undana Kupang dan Mahasiswa Bikin Rukom Stunting di Oinlasi TTS NTT |
![]() |
---|
Mobil Terjun ke Jurang di Nangaroro Nagekeo, Romo Ifan Deny dan Fr Wanto Waro Selamat |
![]() |
---|
Polisi Serahkan 2 Tersangka Pencuri dan Penadah Kuda ke Kejari Waingapu, Sumba Timur |
![]() |
---|
Lakalantas di Nangaroro Nagekeo, Mobil Tabrak Tiang Listrik hingga Terjungkal ke Jurang |
![]() |
---|
Juan Reza Manggung di Stadion Marilonga Ende saat Penutupan Bupati Ende Cup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.