Aktivitas Gunung Lewotobi Laki laki

Gunung Lewotobi Laki-laki 10 Kali Temor Non-Harmonik, Cuaca Berawan hingga Hujan

Penulis: Cristin Adal
Editor: Cristin Adal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GUNUNG API- Visual Gunung Lewotobi Laki-laki, Rabu (30/7/2025). Gunung api tertutup kabut 0-I hingga tertutup kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati. Cuaca berawan hingga hujan, angin lemah ke arah barat dan barat laut.

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA- Herman Yosef S Mboro, Petugas Pos Pengamat Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) melaporakan aktivitas vulkanik gunung api itu Rabu  (30/7/2025) periode 06:00-12:00 Wita mengalami 10 kali Tremor Non-Harmonik.

Herman Yosef S Mboro dalam laporannya di laman resmi magma.esdm.go.id, menerangkan, gunung api yang memiliki ketinggian 1584 mdpl itu tertutup kabut 0-I hingga tertutup kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati. Cuaca berawan hingga hujan, angin lemah ke arah barat dan barat laut.

Di sekitar gunung juga terjadi hujan gerimis - sedang. Cuaca berawan hingga hujan, angin lemah ke arah barat dan barat laut. Suhu udara sekitar 28-29 derajat Celcius. Intensitas curah hujan 3.3 mm per hari.

 

Baca juga: BMKG Sebut 10 Wilayah di Indonesia Berpotensi Terdampak Tsunami Pasca Gempa M8,7 Guncang Rusia

 

 

 

Berdasarkan pengamatan kegempaan pada pukul  06:00-12:00 Wita  tercatat telah terjadi 1 kali Harmonik dengan amplitudo 7.4 mm, dan lama gempa 49 detik.

Terjadi 10 kali Tremor Non-Harmonik dengan amplitudo 2.9-7.4 mm, dan lama gempa 71-157 detik. Terjadi 1 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 4.4 mm, dan lama gempa 22 detik.

Terjadi 1 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 4.4 mm, S-P 1 detik dan lama gempa 19 detik. Dan terjadi 5 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 4.4-47.3 mm, S-P 43-111 detik dan lama gempa 91-303 detik.

Hingga saat ini Gunung Lewotobi Laki-laki berada di Level AWAS atau IV. Oleh karena PVMBG mengeluarkan imbauan bagi masyarakat maupun wistawan;

Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 km dan sektoral barat daya - timur laut 7 km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki .

 

Baca juga: BMKG: Potensi Hujan Masih Terjadi, Ancaman Karhutla Tetap Tinggi

 

Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan pemda serta tidak mempercayai isu-isu yan tidak jelas sumbernya.

Halaman
12