Banjir Bandang di Mauponggo

Kesaksian Korban Banjir Bandang Mauponggo: Suami Saya Datang, Air Sudah Penuh Semua

Air bah yang datang tiba-tiba membawa serta batu-batu besar dan lumpur tebal, menghancurkan pemukiman, lahan

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/ALBERT AQUINALDO
KORBAN - Salah satu korban banjir bandang di Desa Sawu, Kecamatan Mauponggo yang saat ini mengungsi di salah satu rumah warga saat ditemui di pondoknya yang juga terdampak banjir bandang. 

Mereka berdua berhasil keluar dari kepungan banjir yang nyaris menelan seluruh kawasan kebun dan pemukiman warga.

Namun, tidak banyak yang bisa diselamatkan. Hanya beberapa lembar pakaian yang tersisa, sementara makanan dan hewan ternak mereka, termasuk kambing, terseret arus banjir.

Kini, Ester dan suaminya mengungsi ke rumah salah seorang warga di Desa Sawu. 

Kondisi mereka masih sangat memprihatinkan karena hingga hari kelima pasca bencana, bantuan belum mereka terima.

"Beras untuk makan dan minum tidak ada. Belum ada bantuan dari pemerintah. Hanya ada satu karung beras dari gereja," kata Ester pasrah.

Warga Desa Sawu dan sekitarnya kini berharap ada perhatian serius dari pemerintah dan pihak-pihak terkait, untuk memberikan bantuan tanggap darurat serta penanganan jangka panjang terhadap dampak bencana ini. (Bet)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved