Pemanfaatan Tanaman Herbal sebagai Upaya Pencegahan Flu dan Batuk di Musim Hujan

Lengkuas (Laos)

Bagian lengkuas yang dimanfaatkan adalah rimpangnya. Lengkuas memiliki kandungan senyawa yang baik untuk tubuh seperti beta-sitosterol, galangin, quercetin dan flavonoid. Manfaat lengkuas bagi kesehatan adalah sebagai antioksidan alami, mengurangi peradangan, melindungi diri dari infeksi dan menyembuhkan batuk.

Cara pengolahannya dapat mencampurkan beberapa irisan lengkuas ke dalam air panas, lalu tambahkan jeruk nipis ke dalamnya. Kemudian biarkan beberapa menit dan diminum.

Baca juga: Festival Tana Ai Pesona Waiblama, Ruang Merawat Kearifan Lokal dan Promosi Wisata Kabupaten Sikka

Daun Saga

Daun saga dapat digunakan untuk mengatasi batuk berdahak dengan cara bahan direbus menggunakan 2 gelas air menjadi setengahnya, dinginkan, saring dan diminum sekaligus. Dosis yang dapat digunakan adalah 3 x 5 g daun/hari, perhatian bahwa penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

Bawang Putih

Bawang putih dapat digunakan sebagai hidroterapi karena mengandung senyawa aromatik atau minyak atsiri. Untuk batuk dapat menghirup uap air panas yang sudah ditambahkan irisan bawang putih.

Jahe

Jahe adalah rempah dengan sifat antiinflamasi dan antioksidan yang kuat. Kandungan gingerol dapat membantu meredakan sakit tenggorakan dan menghangatkan tubuh.

Cara yang bisa digunakan untuk membuat minuman jahe di rumah adalah dengan cara parut 1,5 sendok teh jahe segar dan ditambahkan dengan 4 gelas air yang sudah direbus dan dibiarkan selama 10 menit, kemudian disaring dan diminum.

Kencur

Bagian kencur yang digunakan adalah bagian rimpang. Untuk mendapatkan manfaat kencur, maka bisa mengkonsumsi kencur yang sudah diolah dengan cara ditumbuk (rimpangnya ditumbuk untuk mengobati sakit kepala) dan diparut (campur hasil parutan dengan air hangat untuk menghilangkan batuk).

Faloak