Polisi Aniaya Warga Ende

Oknum Polisi Aniaya Disabilitas hingga Tewas, Kapolres Ende: Kami Merasa Sangat Menyesal 

Kapolres juga mengingatkan pentingnya kehidupan sebagai kesempatan untuk beribadah dan berbuat baik. 

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/HO.HUMAS POLRES ENDE 
PEMAKAMAN - Prosesi pemakaman Paulus Pende berlangsung dengan khidmat pada Sabtu (1/11/2025) pukul 14.20 Wita di Kelurahan Paupire, Kecamatan Ende Tengah, Kabupaten Ende. Kapolres Ende hadir saat itu dan menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Paulus yang diduga dianiaya oknum Polisi bernama Oscar. 

Kasus ini langsung ditangani oleh pihak kepolisian dan dilaporkan dengan nomor LP/B/205/X/SPKT/Res.Ende/Polda NTT. Kapolres Ende menekankan bahwa penanganan kasus ini akan dilakukan secara serius, dengan tujuan untuk menegakkan keadilan dan meredam potensi ketegangan di masyarakat.

"Semoga kejadian ini tidak terulang lagi. Kami dari keluarga besar Polres Ende sekali lagi menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum," kata Kapolres mengakhiri sambutannya.

Kehadiran Kapolres Ende dalam acara pemakaman ini menunjukkan komitmen institusional untuk memastikan proses hukum terhadap oknum polisi tersebut berjalan secara transparan, adil, dan tanpa kekerasan lebih lanjut. (Bet)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved