Berita NTT
Fasilitas Memprihatinkan UPTD Latnakes NTT, Tapi Dituntut Penuhi Target PAD
Di tengah tuntutan besar untuk memenuhi target Pendapatan Asli Daerah (PAD), kondisi fasilitas UPTD Pelatihan Tenaga Kesehatan (Latnakes) Dinas
Gedung dengan 24 kamar itu sempat digunakan untuk isolasi pasien COVID-19, namun pasca badai Seroja tahun 2021, plafonnya rusak dan tidak pernah diperbaiki. Hingga kini, bangunan tersebut terbengkalai dan tidak memberi kontribusi apa pun terhadap PAD.
“Sejak Seroja, plafonnya rusak dan tidak digunakan lagi. Padahal potensi kamar-kamar itu sangat besar untuk mendukung pendapatan,” ujar Hermina.
Hermina menegaskan, dengan banyaknya kegiatan pelatihan dan tingginya tingkat penggunaan fasilitas, UPTD Latnakes sebenarnya mampu menyerap PAD hingga Rp 7 miliar per tahun, asalkan seluruh fasilitas mendapat perbaikan menyeluruh.
“Potensinya luar biasa. Biaya kamar penginapan ratusan ribu per malam. Diestimasi bisa mencapai Rp 7 miliar. Tapi apa yang bisa kami lakukan kalau fasilitas penunjang tidak memadai? Target tinggi tanpa dukungan sarana tentu berat,” ujarnya.
Hermina berharap Pemerintah Provinsi NTT segera mengalokasikan anggaran perbaikan agar UPTD Latnakes kembali produktif dan dapat memenuhi target PAD yang ditetapkan. (fan)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
| Plan Internasional dan Bayan Group Dukung Pemerataan Akses Air Bagi Masyarakat di TTS |
|
|---|
| Pelarian Berakhir di Depan Gereja: Jatanras Polsek Kota Raja Ringkus Buronan KDRT |
|
|---|
| Konsumsi Miras Hingga Dini Hari, Pemuda di Sikumana Dibubarkan Patroli Polsek Maulafa |
|
|---|
| Renungan Harian Katolik Jumat 21 November 2025, Hati yang Menjadi Rumah Doa |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/UPTD-LATNAKES.jpg)