Kasus Rabies di TTS

Pasien Gejala Rabies di Soe TTS Melarikan Diri hingga Menyerang Petugas

Seorang pria dengan gejala rabies diketahui melarikan diri dari Puskesmas Niki-Niki, Kecamatan Amanuban Tengah, Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Editor: Gordy Donovan
POS KUPANG.COM/ADRIANUS DINI
Juru bicara Satgas penanganan virus rabies kabupaten Timor Tengah Selatan, Octas B. Tallo, ST, MT. Octas menjelaskan Seorang pria dengan gejala rabies diketahui melarikan diri dari Puskesmas Niki-Niki, Kecamatan Amanuban Tengah, Kabupaten Timor Tengah Selatan, saat sedang dirawat. Pihak kepolisian dan anggota TNI ikut membantu mencari dan mengamankan pasien tersebut dan kembali ke Puskesmas. 

Dirinya menerangkan, lokasi luka tersebut di jari telunjuk kiri korban dan saat ini sudah tidak ada bekas luka.

Pasien telah dirawat di Puskesmas Niki-Niki sejak 4 November 2023.

"Pasien kemudian mengalami gejala pada tanggal 4 November 2023 pada pukul 12.00 Wita, dengan gejala berkeringat banyak, peka terhadap suara, air mata berlebihan, sulit menelan, takut air, demam, sakit kepala, sakit perut dan badan terasa keram," paparnya.

Dijelaskan, terhadap pasien sudah diberi terapi :

1. IVFD Nacl 20 tpm

2. Inj. Rani 50 mg/IV

3. Antrain inj 1 amp/IV

4. Paracet 500 mg PO

5. Curcuma 1 tab PO

6. B12 1 tab PO

7. Domperidone 1 tab PO

Disampaikan, pada pada 4 November, jam 23.00 Wita oleh tim medis sudah dilakukan KIE kepada keluarga untuk merujuk pasien.

"Awalnya mereka setuju, tetapi tiba-tiba ingin berunding ulang dengan pihak keluarga," ujarnya.

"Pasien sementara masih berada di UGD Puskesmas Niki-Niki," pungkasnya. (din)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved